Estimasi relatif dan estimasi absolut adalah dua pendekatan yang dapat digunakan tim pengembangan perangkat lunak untuk memperkirakan upaya yang diperlukan untuk menyelesaikan cerita atau tugas pengguna. Meskipun kedua pendekatan tersebut memiliki pro dan kontra, mana yang paling cocok untuk tim tertentu akan bergantung pada kebutuhan dan tujuan spesifik dari proyek tersebut.
Estimasi relatif
Estimasi relatif melibatkan perkiraan upaya yang diperlukan untuk menyelesaikan cerita atau tugas pengguna terkait dengan cerita atau tugas pengguna lain dalam proyek. Misalnya, sebuah tim mungkin menggunakan skala 1, 2, 3, 5, 8, 13, dst. untuk menunjukkan upaya relatif yang diperlukan untuk menyelesaikan tugas. Pendekatan ini sering digunakan ketika tim sedang mengerjakan proyek besar dengan banyak cerita atau tugas pengguna dan membutuhkan rasa tingkat tinggi dari keseluruhan upaya yang terlibat.
Salah satu keuntungan dari estimasi relatif adalah relatif cepat dan mudah digunakan, karena tidak memerlukan tim untuk memperkirakan upaya yang tepat yang diperlukan untuk setiap tugas. Ini juga dapat berguna untuk memberikan gambaran tentang prioritas relatif dari cerita atau tugas pengguna yang berbeda, karena tim dapat menetapkan nilai poin yang lebih tinggi untuk tugas yang lebih penting atau kompleks.
Namun, ada juga beberapa kelemahan estimasi relatif. Salah satu kelemahannya adalah estimasi ini kurang akurat dibandingkan dengan estimasi absolut, karena sifat relatif dari estimasi tersebut mungkin tidak mencakup kompleksitas dan upaya penuh yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu tugas. Juga sulit untuk membandingkan estimasi untuk proyek atau tim yang berbeda, karena skala relatif yang digunakan untuk estimasi dapat bervariasi dari satu tim ke tim lainnya.
Estimasi mutlak
Estimasi absolut melibatkan estimasi upaya tepat yang diperlukan untuk menyelesaikan cerita atau tugas pengguna dalam hal unit pengukuran tertentu, seperti jam atau hari. Pendekatan ini sering digunakan saat tim sedang mengerjakan proyek yang lebih kecil dengan cerita atau tugas pengguna yang lebih sedikit dan membutuhkan perkiraan upaya yang lebih tepat yang diperlukan.
Salah satu keuntungan estimasi absolut adalah dapat lebih akurat daripada estimasi relatif, karena tim dapat menangkap kompleksitas dan upaya penuh yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu tugas. Juga lebih mudah untuk membandingkan estimasi untuk proyek atau tim yang berbeda, karena unit pengukuran yang sama digunakan untuk estimasi.
Namun, ada juga beberapa kelemahan estimasi absolut. Salah satu kelemahannya adalah lebih memakan waktu dan membutuhkan lebih banyak usaha dari anggota tim, karena melibatkan proses estimasi yang lebih rinci. Itu juga bisa kurang fleksibel daripada perkiraan relatif, karena tim mungkin perlu menyesuaikan perkiraan untuk suatu tugas jika ruang lingkup atau persyaratan berubah.
Yang mana yang harus Anda pilih?
Pada akhirnya, pilihan antara estimasi relatif dan estimasi absolut akan bergantung pada kebutuhan dan tujuan proyek dan tim. Beberapa tim mungkin menemukan bahwa estimasi relatif paling sesuai untuk kebutuhan mereka, sementara yang lain mungkin lebih memilih estimasi absolut. Perlu juga dicatat bahwa beberapa tim mungkin memilih untuk menggunakan kombinasi kedua pendekatan tersebut, bergantung pada kebutuhan spesifik proyek.
Seperti ini:
Seperti Memuat…
Recent Comments